Meskipun hanya dua tahun, pendidikan di Gontor sangat berkesan di hati Amam Waludi, sehingga mempengaruhi kesuksesan bisnisnya hari ini yaitu Amanda Leather.
Sebuah industri handmade busana berbahan kulit yang terletak di Jalan Arjuna 45 Doublesix Seminyak Kuta Bali Indonesia 80361. Diantara yang paling berkesan dari Gontor ialah soal membangun mental yang kuat, memegang nilai kemandirian, dan serta semangat mempelajari bahasa Inggris agar menjadi muslim yang mendunia.
Dalam sebuah kesempatan bincang-bincang Bersama Ketua Umum Forum Bisnis IKPM Gontor, H Agus Maulana di Bali, Amam Waludi menuturkan memulai bisnis kulit sejak tahun 2018.
Ia bekerja dan membangun usaha milik kakak ipar-nya hingga berkembang menjadi usaha export produk kulit dan memiliki 5 cabang di Seminyak Kuta Bali. Kemudian pada tahun 2019 ia memulai usahanya sendiri dengan nama Amanda Leather.
Setahun setelah berdirinya Amanda Leather terjadi wabah pandemi covid-19 yang menyebabkan hampir seluruh pelaku usaha mengalami penurunan kinerja.
Oleh karena itu untuk dapat bertahan menghadapi itu semua, Amanda Leather memulai digital marketing seperti berjualan melalui laman instagram dan lainnya, dan menjadikan itu semua ujung tombak bagi penjualan produk-produknya.
Bisnis kulit yang digeluti Amam Sejak 2018 memang sudah menargetkan buyer dari luar negeri dan mendapat klien pertamanya di tahun 2019 yang berasal dari London untuk produk jaket outer dari bahan Suede domba sebanyak 80 jaket.
Disusul kemudian dengan buyer Jerman yg membuat ratusan jenis wallet, handbag, bag, dan backpack untuk pasar Amerika. Ada juga klien dari Texas Amerika Serikat dengan produk wallet dan clutch.
Klien terbanyak berasal dari Australia, sekitar 30 lebih klien dengan brand mereka sendiri yg membuat kerjasama produksinya dengan Amanda Leather.
Adapun proses pembelian tersebut dilakukan melalui WhatsApp dan email, untuk pengirimannya mengggunakan jasa DHL.
Informasi produk dan update Kunjungi Web Amanda leather dan https://instagram.com/amandaleatherfashion.
Hadir di SOGO
Peluang Amanda Leather untuk mendunia kian tahun bertambah besar. Apalagi sejak bergabung dengan komunitas exportir IEC (Indonesian Export Channel), banyak informasi mengenai event dan seminar yg diadakan pemerintah dalam rangka mendorong kegiatan ekspor.
Salah satunya yang diadakan oleh Kemenparekraf yaitu program “Planogram goes to G20” yang diselenggarakan pada bulan Mei 2022.
Alhamdulillah, Amanda Leather berhasil menjadi salah satu peserta aktivasi setelah seleksi dari ratusan pelaku Ekraf di Indonesia pada booth Kemenparekraf tersebut selama selama 8 hari dari 22 hingga 29 Mei 2022 di Bali Collection Nusadua.
Tidak disangka, salah satu pengunjung booth Kemenparekraf tersebut ternyata adalah seorang manager di SOGO Bali Collection.
Ia menanyakan berbagai hal mengenai produk berkualitas dari Amanda Leather yang bermuara pada pertemuan dengan salah seorang director di SOGO dari head office Jakarta.
Setelah pertemuan tersebut, Amanda Leather mendapat kesempatan untuk menjadi salah satu supplier untuk merk lokal yg berkualitas disejajarkan dengan brand dunia yg sudah ada di SOGO stores.
Amanda Leather Mendapat tempat di dua mall SOGO yaitu di SOGO Discovery Mall Kuta dan SOGO Bali Collection Nusadua. Event lanjutan Planogram Kemenkraf G20 ini akan berlanjut pada Agustus – November 2022.
Informasi lebih lanjut bisa dibaca di https://kemenparekraf.go.id/berita/siaran-pers-kemenparekraf-promosi-produk-ekraf-di-forum-gpdrr-2022-melalui-instalasi-planogram.
Amanda Leather bercita-cita untuk dapat mempersembahkan produk kulitnya ke seluruh dunia dengan kualitas yang tinggi setara dengan brand internasional lainnya, memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi ummat.
Amanda Leather Sangat membuka diri untuk bisa berbagi, menerima masukan, sekaligus membuka kesempatan untuk berkolaborasi baik di lini pemasaran/outlet online/offline di dalam dan luar negeri, maupun di lini produksi dan supply bahan baku.
Amanda Leather juga membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin berinvestasi untuk kemajuan industri. Semoga kedepan bisa terjalin sinergi dan kolaborasi dengan anggota Forbis. (MK)