Semangat dan Spirit Pengusaha Muslimah di Forbis

Semangat dan Spirit Pengusaha Muslimah di Forbis Semangat dan Spirit Pengusaha Muslimah di Forbis

Ada yang menarik dari perhelatan Tajammuk Forbis Produsen Community yang diadakan 23 Okt 2021 di Cirebon. Ditengah dominasi para pengusaha muslim pria anggota Forbis, ada 3 orang sosok Muslimah pengusaha anggota Forbis yang hadir.

Ketiganya berasal dari luar kota. Bahkan ada yang hadir dengan naik bus, dengan tekad yang kuat untuk menghadiri agenda 100 Produk Unggulan Forbis.

Salah satunya adalah Yuliati Warno, alumni gontor putri 2004 asal Pati. Sudah lama Yuliati ingin menghadiri acara-acara yang diselenggarakan Forbis, tapi baru kali ini punya kesempatan.

Maka, dengan tekad kuat, apapun dijalani, termasuk berangkat menggunakan moda transportasi Bus ditengah situasi seperti ini.

“Saya terkesan sekali dengan acara ini” begitu komentar Yuliarti. Saya mengikuti dari awal sampai akhir, menyimak begitu beragam usaha rekan-rekan forbis.

iklan google

Bagaimana mereka selalu bersemangat dalam mengembangkan usahanya. Ini yang membuat saya lebih semangat lagi untuk terus mengembangkan diri dan usaha yang digeluti.

Yuliati warno memulai usaha batik tahun 2007 dengan merk usaha Yuliatiwarno Batik. Punya mimpi kedepan bisa memiliki mini museum batik dan gallery batik sendiri.

Begitu juga dengan Nur Iva Diah Ayu Lukita, alumni gontor putri 2008 yang datang dari Rembang. Merintis usaha busana Muslimah dan gamis anak dengan merk Almira dan Alfatih Syari.

Berharap dengan mengikuti acara forbis ini mendapatkan link dan networking untuk mengembangkan usahanya. Terlebih bisa mendapatkan rekan yang bisa memberikan mentoring dalam bisnis nya agar dapat berkembang lebih optimal.

Mendapatkan support penuh dari sang suami, Mila Ponia alumni gontor putri 1996, terus bergerak mengembangkan bisnis Bluder Cinta nya.

Ditemani sang suami dan anak, Mila hadir ke Cirebon dengan tekad kuat ingin memperdalam ilmu kewirausahaan, menambah relasi, sekaligus mempromosikan Bluder Cinta produksinya, mencari support serta doa-doa terbaik dari sesama alumni.

Datang sebagai pengusaha pemula, awalnya Mila sempat minder juga bertemu dengan para pengusaha Forbis yang hadir. Terlebih tema acaranya Tajammuk Forbis Produsen Community : 100 Produk Unggulan menuju 1 Abad Gontor. Namun banyangan serem itu sirna.

Karena ternyata, para pengusaha yang hadir sangat welcome, acaranya sangat ramah dan penuh kekeluargaan, membuat kita merasa nyaman berada ditengah para pengusaha sukses.

Ternyata para anggota forbis yang sudah sukses, tidak pelit ilmu. Justru sangat open berbagi ilmu, trik dan pengalaman bisnisnya. Itulah pentingnya silaturahim agar bisa mengenal lebih dekat dan akrab.

Harapan Mila, acara-acara seperti ini sering dilakukan dan semakin banyak lagi anggota Forbis yang hadir. Para akhwat alumni gontor putri, dijamin nggak nyesel kalo hadir di acara seperti ini.

Dapat teman dan relasi bisnis baru, orderan baru, mendapatkan review produk serta yang lebih penting membuat kita semakin bersemangat dalam mengembangkan usaha kita.

Ditulis oleh: Agus Maulana

Ketua Umum FORBIS PP IKPM Gontor, alumni Gontor tahun 1992 dan sebagai pemilik bisnis bengkel Agus Lio Ban di Subang